Sapta Pesona dalam Konteks Pariwisata di Indonesia

 HUMANIORA – (16/7/2024) Sapta Pesona adalah konsep sadar wisata yang melibatkan peran aktif masyarakat sebagai tuan rumah dalam menciptakan lingkungan dan suasana kondusif untuk perkembangan industri pariwisata. Konsep ini meliputi tujuh unsur penting: aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah, dan kenangan. Hal itu dikupas oleh Direktur Bromo Holiday Malang, Muallif dalam rangkaian kegiatan pembekalan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang berlangsung di ruang teater Fakultas Humaniora, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, 3 Juli 2024.

Baca juga:

Dalam kesempatan tersebut, Muallif menggarisbawahi pentingnya menciptakan rasa aman bagi wisatawan. Di hadapan para peserta PKL di bidang pariwisata, ia menjelaskan bahwa lingkungan yang aman memberikan ketenangan dan mengurangi rasa takut dan cemas wisatawan selama perjalanan mereka. Beberapa aksi nyata untuk mewujudkan lingkungan yang aman termasuk tidak mengganggu kenyamanan wisatawan, memberikan bantuan dan informasi, serta menjaga kebersihan dan meminimalisir risiko kecelakaan.

Selanjutnya, Muallif menjelasan bahwa lingkungan yang tertib mencerminkan disiplin tinggi dan pelayanan yang konsisten. Muallif menekankan pentingnya budaya antri, mematuhi peraturan, disiplin waktu, serta menjaga ketertiban dan kerapihan di destinasi wisata.

Selain menyinggung masalah ketertiban, Muallif juga menyoroti masalah kebersihan lingkungan yang mencerminkan keadaan yang sehat dan higienis, memberikan rasa nyaman dan senang bagi wisatawan. Aksi nyata yang perlu dilakukan antara lain tidak membuang sampah sembarangan, menjaga kebersihan objek wisata, dan memastikan makanan dan minuman yang disajikan bersih dan higienis.

Tak hanya itu, Muallif menekankan bahwa sikap ramah dari masyarakat setempat sangat penting untuk memberikan perasaan nyaman dan diterima bagi wisatawan. Menunjukkan sikap bersahabat, menghargai, dan selalu siap membantu wisatawan adalah tindakan nyata yang harus dilakukan.

Terakhir, Muallif menggarisbawahi pentingnya menciptakan kenangan indah bagi wisatawan. Menggali dan mengangkat keunikan budaya lokal, menyajikan makanan khas, dan menyediakan cinderamata yang menarik adalah beberapa cara untuk meninggalkan kesan mendalam bagi wisatawan.

Muallif menutup presentasinya dengan harapan bahwa para peserta PKL dapat menerapkan konsep Sapta Pesona dalam praktik mereka, sehingga dapat berkontribusi secara nyata terhadap perkembangan pariwisata di Indonesia.

Kegiatan pembekalan PKL ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang mendalam kepada mahasiswa tentang pentingnya Sapta Pesona dalam mengembangkan industri pariwisata yang berkelanjutan dan berkualitas. Dengan peran aktif masyarakat dan dukungan semua pihak, industri pariwisata Indonesia dapat terus tumbuh dan berkembang, memberikan manfaat bagi semua. [al]

 

 

Jl. Gajayana 50 Malang 65144 - Jawa Timur - Indonesia

  • dummy+1 (0341) 551354

  • dummy+1 (0341) 551354

  • dummy humaniora@uin-malang.ac.id