PARIS (20/11/2024) Berada jauh dari tanah air tak mengurangi semangat dua mahasiswa Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Khoirotun Nisak dan Ummu Kultsum Naviza, untuk mengukir prestasi akademik dalam program Student Exchange 2024 di Sciences Po University, Paris. Mengemban tugas-tugas ilmiah sebagai bagian inti program, mereka menunjukkan komitmen tinggi pada penulisan artikel jurnal, pembuatan daily report, hingga laporan akademik lainnya.
Baca juga:
- Tunjukkan Talenta di Bidang Tarik Suara, Mahasiswa Humaniora Raih Perak di Maliki Got Talent 2024
- Sensasi Ikuti Perayaan 100 Tahun A. A. Navis di House of UNESCO di Paris
Dibimbing langsung oleh dosen pembimbing lapangan, mereka rutin menjalani sesi peer review artikel dengan metode one-on-one, berdiskusi dan belajar secara mendalam tentang teknik penulisan akademik yang baik. Khoirotun mengungkapkan kesan mendalamnya terhadap proses ini, terutama saat menyusun abstrak yang harus singkat namun tetap mampu menggambarkan keseluruhan isi artikel. Ia juga belajar tentang pentingnya menyesuaikan format dan gaya penulisan dengan standar khusus yang digunakan oleh setiap jurnal.
Selain peer review bersama teman-teman sesama peserta, mereka juga mendapat evaluasi dari dosen pembimbing, Ibu Lia, yang sangat teliti dalam memberi masukan. Dalam sesi ini, Ibu Lia menunjukkan kesalahan-kesalahan teknis seperti sitasi yang kurang tepat, penyajian data analisis yang perlu diperbaiki, hingga pentingnya batasan data agar bagian findings tetap konsisten. Bagi Ummu Kultsum, bimbingan dari Ibu Lia menjadi pelajaran berharga yang membuka pemahaman tentang standar tinggi yang harus dipegang dalam penulisan akademis. “Menulis akademis harus berdasarkan ketentuan yang ada, bukan sekadar mengikuti keinginan kita sendiri,” ungkapnya dengan penuh antusiasme.
Dedikasi mereka dalam menulis artikel ilmiah di tengah padatnya kegiatan di Paris menunjukkan semangat mahasiswa Fakultas Humaniora untuk mencapai standar akademik internasional. Pengalaman ini tak hanya menjadi bukti keseriusan mereka, tetapi juga memperkaya wawasan akademis yang kelak akan memberikan kontribusi berarti bagi Fakultas Humaniora dan dunia akademik secara umum. [al]
