HUMANIORA – (18/5/2024) Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menunjukkan partisipasi aktifnya dalam ajang Forum Asosiasi Dosen Ilmu-ilmu Adab (ADIA) se-Indonesia serta Konferensi Internasional Tahun 2024. Kegiatan ini diselenggarakan 17 hingga 20 Mei 2024, di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh.
Baca juga:
- Keren! Mahasiswa Humaniora Publis di Jurnal Sinta 2
- Kawal Penyelesaian Tugas Akhir, Prodi Sasing Gelar Coaching Clinic untuk Mahasiswa
Delegasi Fakultas Humaniora yang turut hadir dalam even kali ini adalah Dr. Halimi, Dr. Meinarni Susilowati, M.Ed., Ribut Wahyudi, Ph.D., Moh. Zawawi, M.Pd., serta Khafid Roziki, M.Pd. Namun, dalam momen ADIA kali ini Dekan Fakultas Humaniora, Dr. M. Faisol, yang juga sekaligus Presiden ADIA berhalangan hadir karena sedang berada di Saudi Arabia untuk menunaikan ibadah haji.
Delegasi Fakultas Humaniora dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Halimi dalam forum tersebut bergabung dengan para dekan dan anggota asosiasi untuk mendiskusikan perkembangan ilmu-ilmu adab dan humaniora dalam konteks nasional dan global.
Sesuai dengan tema ADIA 2024, "Strengthening Digital Humanities in Islamic Civilization, Literature, Culture, and Library Studies", forum ini menaruh perhatian besar terhadap perkembangan teknologi digital yang semakin pesat, serta peran penting perguruan tinggi dalam membahas isu terkini tentang perkembangan dunia digital dalam konteks ilmu adab dan humaniora.
Ketua delegasi, Dr. Halimi menegaskan pentingnya Fakultas Humaniora turut atif dalam even ADIA kali ini. Ia menyatakan, “Forum kali ini menjadi sarana bagi dosen Fakultas Humaniora untuk meng-upgrade pengetahuan dan sensitivitas dalam membangun menyikapi perkembangan zaman”, ujarnya.
Forum ADIA 2024 kali ini menarik ratusan peserta, termasuk ilmuwan, peneliti, mahasiswa, dan praktisi di bidang ilmu adab dan humaniora. Tercatat sebanyak 34 fakultas tergabung dalam asosiasi ADIA turut mengirimkan delegasinya dan lebih dari 109 makalah ilmiah dipresentasikan dalam acara tahunan ini.
Para narasumber ternama turut hadir, termasuk Prof. Dr. Moustafa Mohammed Rizk Elsawahly dari Universiti Islam Sultan Sharif Ali, Brunei Darussalam; Prof. R. Michael Feener dari Kyoto University, Jepang; dan Assoc. Professor Dr. Shamila dari Universiti Teknologi MARA, Malaysia. Narasumber lain yang berkontribusi antara lain Prof. Eva Leiliyanti, Ph.D dari UNJ Jakarta, Prof. Kamaruzzaman Bustamam Ahmad, MA, dan Hermansyah, M.Th., M.A.Hum dari UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Sebagai informasi, ADIA adalah asosiasi keilmuan yang anggotanya terdiri dari dosen Fakultas Adab di seluruh Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN) di bawah Kementerian Agama RI. Asosiasi ini pertama kali dibentuk pada Forum Dekan Adab UIN/IAIN/STAIN se-Indonesia ke VIII yang dilaksanakan di IAIN Ar-Raniry (sekarang UIN Ar-Raniry).
Partisipasi aktif dari dosen Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dalam acara ini menunjukkan komitmen mereka dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di bidang humaniora, serta memperkuat jaringan akademik di tingkat nasional dan internasional. [al]
