HUMANIORA – (4/11/2024) Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Imelsa Dwi Veronika, mahasiswa Fakultas Humaniora Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Imelsa sukses menerbitkan artikel berjudul "Anti-vaccine COVID-19 Narratives: A Critical Textual Analysis of American and Indonesian Online News" di jurnal internasional Scopus Q1. Artikel tersebut merupakan hasil penelitian yang dilakukannya di bawah bimbingan dosen, Dr. Agwin Degaf.
Baca juga:
- Berprestasi, Tujuh Mahasiswa Humaniora Raih Beasiswa Bergengsi RELO
- Dekan Humaniora Resmi Buka I-CAN 2024, Persiapkan Mahasiswa Hadapi Karir Global
Penelitian Imelsa memanfaatkan pendekatan Critical Discourse Analysis (CDA) berdasarkan kerangka teori dari Van Dijk. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah bagaimana artikel berita daring di Amerika dan Indonesia menggambarkan pandangan anti-vaksin yang terkait dengan pandemi COVID-19. Dengan mengadakan kajian mendalam melalui pencarian sistematis di berbagai media daring, Imelsa menganalisis data melalui tiga aspek utama: makrostruktur, superstruktur, dan mikrostruktur, guna memahami lebih dalam berbagai wacana yang terbentuk seputar sentimen anti-vaksin di kedua negara.
Studi ini mengidentifikasi delapan artikel untuk dianalisis, empat dari sumber berita Amerika dan empat dari Indonesia. Artikel-artikel Amerika diambil dari periode Februari 2022 hingga Februari 2023, sedangkan artikel Indonesia berasal dari periode Januari 2021 hingga Januari 2022. Masing-masing artikel memiliki panjang sekitar 500 hingga 1500 kata, dengan fokus utama pada tema ‘Anti-Vaccine COVID-19’.
“Melalui penelitian ini, Imelsa menunjukkan ketajaman analisis dan pemahaman mendalam mengenai isu global yang sangat relevan, yaitu vaksinasi di masa pandemi,” ujar Agwin Degaf, pembimbing penelitian ini. “Hasilnya tidak hanya menawarkan pemahaman baru terkait diskusi anti-vaksin di media, tetapi juga menunjukkan betapa pentingnya pendekatan linguistik dalam memahami pola komunikasi dan opini publik lintas budaya.”
Keberhasilan Imelsa ini menjadi inspirasi bagi rekan-rekan mahasiswa di Fakultas Humaniora, sekaligus memperkuat reputasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dalam kontribusinya pada riset humaniora di tingkat internasional. Dengan diterbitkannya artikel ini di jurnal Scopus Q1, Imelsa tidak hanya meraih prestasi akademik yang gemilang, tetapi juga berkontribusi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan yang berdampak luas pada masyarakat global.
