Hari Selasa kemarin, 17 April 2012, Dr. H. Kharisuddin Aqib, M.Ag, dekan fakultas Adab IAIN Surabaya berkunjung ke fakultas Humaniora dan Budaya UIN Maliki Malang. Kunjungan yang mendadak ini bertujuan untuk studi banding tentang penyelenggaraan Internasional Konferens ADIA, yang dua tahun sebelumnya telah berhasil dilaksanakan oleh fakultas Humaniora. Fakultas Adab bermaksud mengajukan diri menjadi tuan rumah forum ADIA tahun 2013, yang dalam sejarahnya memang lahir di Surabaya dengan nama Forum Dekan Fakultas Adab IAIN dan STAIN se-Indonesia.
Sekitar bulan April 2001 ketika diadakan Sarasehan Dekan Fakultas Adab IAIN, STAIN dan Ketua-Ketua Jurusan/Program Studi SPI se-Indonesia bertempat di IAIN Sunan Ampel Surabaya. Pada pertemuan Sarasehan tersebut, berhasil dideklarasikan sebuah forum yang diberi nama Forum Dekan Fakultas Adab IAIN dan STAIN se-Indonesia. Forum ini dimaksudkan sebagai sarana mempertemukan pemikiran-pemikiran dalam rangka meningkatkan kualitas Fakultas Adab beserta jurusan dan program studi yang dibinanya, sehingga ia dapat memainkan peranan strategis dalam pengembangan pendidikan tinggi agama Islam, serta mampu bersaing di tengah-tengah pergumulan produk pendidikan tinggi yang semakin mengalami arus perubahan.
Dalam perkembangannya fordek Adab kemudian mendirikan ADIA (Asosiasi Dosen Ilmu-Ilmu Adab) se Indonesia pada tahun 2009 di Jakarta. Selanjutnya forum-forum pertemuan fakultas Adab disebut dengan forum ADIA, baik dalam bentuk seminar nasional maupun Internasional Konferens. Pertemuan ketiga ADIA tahun 2012, rencananya akan diselenggarakan di Jambi. Dan untuk pertemuan tahun 2013 Fakultas Adab meminta dukungan fakultas Humaniora agar menjadi tuan rumah forum ADIA.
Bapak dekan sangat tertarik untuk menyelenggarakan forum ADIA dalam bentuk Internasional Konferens. Banyak pertanyaan yang disampaikan oleh bapak dekan tentang Internasional Konferens ADIA. Mulai dari pendanaan, penyelenggaraan, panitia, volunteer, transportasi dan hotel. Semoga forum ADIA ke depan semakin baik.(wil)