Mahasiswa dan buku. Dua elemen yang seolah tidak bisa dipisahkan, bagaimanapun dan seperti apapun keadaanya. Seorang mahasiswa secara tidak langsung memang memiliki tuntutan untuk memiliki wawasan yang luas. Karena kata "maha" yang mereka sandang itu memang idealnya menunjukkan ke-maha-an dalam segala aspek seperti pemikiran , kedewasan, dan  sikap mereka. Salah satu hal yang bisa menunjang itu semua adalah membaca. Membaca apapun karena segala yang nyata di depan mata itu sebenarnya bisa kita baca. Tinggal kita punya alat untuk membaca itu atau tidak. Karena memang sebenarnya lita semua sudah punya alat untuk membaca semua kejadian dan apapun itu, jadi ya tinggal kita pertajam alat itu dengan lebih sering untuk mengunjungi satu tempat yang sangat keramat di kampus, yaitu "perpustakaan"

Perpustakaan Humaniora, tempat yang selalu menjadi teman bagi semua mahasiswa Humaniora (BSA dan BSI) untuk menemukan solusi dan semua keluh kesah dari tumpukan tugas kuliah. Perpustakaan yang berada di Fakultas Humaniora ini terletak di pojok dan tepatnya adalah bersebelahan dengan ruang Dekan Fakultas Humaniora, Drs. Hj. Isti'adah, M.Pd.

Perpustakaan yang selalu buka di jam-jam aktif perkuliahan ini selalu dipenuhi oleh kesibukan mahasiswa, kadang pula beberapa Dosen yang dikerumi mahasiswa untuk konsultasi skripsi. Tempat yang sangat strategis dan nyaman untuk ditempati sehingga menjadian semua pengunjung pun nyaman. Terlebih akhir-akhir ini banyak pengunjung yang selalu berdatangan, dan khususnya lagi adalah mahasiswa semester 7 yang pastinya sedang fokus untuk mengerjakan proposal. Semua berdatangan dengan berbagai masalah dan pikiran yang harus segera terpecahkan. Selain mereka masih banyak pula mahasiswa yang mengunjungi perpustakaan ini. Mereka datang dengan sekelompok lain untuk melakukan diskusi-diskusi kecil seputar tugas atau mungkin masalah-masalah yang sedang hot saat ini. Benar-benar pemandangan yang menjadikan suasana perpustakan menjadi aktif dan produktif akan kelincahan para mahasiswa Humaniora. [r2]