Merajut Toleransi Global:  Peserta I-YES 2024 Bertukar Budaya Bersama Siswa Sekolah Baitul Makmur

HUMANIORA – (12/9/2024) Kegiatan Cross Cultural Sharing Session yang berlangsung pada Kamis, 12 September 2024, menjadi salah satu momen penting dalam rangkaian acara International Youth Enhancing Study (I-YES) 2024 di Malang. Bertempat di Sekolah Baitul Makmur, Sawojajar, para peserta I-YES yang berasal dari berbagai negara berkesempatan untuk bertemu dan berbagi pengalaman dengan siswa dari berbagai jenjang di sekolah tersebut. Acara ini dirancang sebagai platform pertukaran budaya dan pembelajaran lintas bangsa, yang diharapkan dapat mempererat hubungan internasional melalui interaksi langsung.

Baca juga:

Kegiatan ini diawali dengan penyambutan meriah dari para siswa Sekolah Baitul Makmur yang menampilkan tarian tradisional modern. Suasana semakin hangat ketika Ketua Yayasan Baitul Makmur, Drs. H. Rolla Gino Pribadi, menyambut para peserta dengan hangat. Ia menekankan pentingnya acara ini untuk memperluas wawasan siswa dan menumbuhkan kesadaran global di tengah-tengah proses pembelajaran.

"Kami sangat bangga dapat menjadi tuan rumah acara ini. Kegiatan ini bukan hanya sekadar pertukaran budaya, tetapi juga membuka wawasan siswa kami bahwa dunia ini luas, dengan berbagai latar belakang budaya dan tradisi. Ini adalah bagian dari visi kami untuk membentuk generasi yang memiliki kesadaran global," ujarnya.

Dalam sesi ini, para peserta I-YES diberikan kesempatan untuk memperkenalkan budaya negara masing-masing kepada siswa. Mereka berbagi cerita tentang adat istiadat, makanan khas, tarian tradisional, dan musik dari negara asal mereka. Partisipasi aktif para siswa, yang berasal dari tingkat SD hingga SMA, menciptakan suasana yang interaktif dan penuh antusiasme.

 

Salah satu momen yang menarik perhatian adalah ketika para guru di Sekolah Baitul Makmur memperkenalkan salah satu kekayaan budaya, yakni jajanan khas Indonesia, khususnya dari Jawa, kepada para peserta I-YES. Beberapa makanan tradisional seperti lemper, kue lumpur, risoles, koci-koci, dan pastel diperkenalkan sebagai bagian dari kebudayaan kuliner Indonesia.

Sarah Ali Qazwan, seorang peserta dari Yaman, mengungkapkan betapa berharganya pengalaman tersebut. "Saya sangat senang bisa berbagi budaya negara saya dengan siswa di sini. Respons mereka yang antusias memberikan perspektif baru bagi saya tentang bagaimana budaya kami diterima di negara lain," ucapnya.

Sesi ini tidak hanya berhenti pada presentasi, tetapi juga dilanjutkan dengan diskusi kelompok yang melibatkan peserta I-YES dan siswa Sekolah Baitul Makmur. Diskusi ini memberikan ruang bagi kedua belah pihak untuk saling mengenal lebih dalam, berbagi pengalaman, dan bertukar cerita inspiratif. Diskusi-diskusi semacam ini dinilai penting untuk menumbuhkan rasa saling menghormati di antara individu yang memiliki latar belakang budaya yang berbeda.

Fatmanur Cerrah, peserta dari Turki, menyampaikan kesannya. "Pertukaran budaya ini adalah pengalaman yang sangat berarti. Dengan bertemu langsung orang-orang dari berbagai latar belakang budaya, kami bisa lebih memahami dan menghargai perbedaan yang ada di dunia ini. Ini adalah pelajaran yang sangat penting bagi kita semua," ujarnya.

Acara Cross Cultural Sharing Session di Sekolah Baitul Makmur merupakan bagian penting dari I-YES 2024 yang bertujuan memfasilitasi dialog antarbudaya dan memperluas wawasan global para peserta. Dengan semangat kebersamaan dan saling berbagi, acara ini diharapkan dapat mempromosikan toleransi serta meningkatkan penghargaan terhadap keberagaman budaya di kalangan generasi muda.

Melalui kegiatan ini, Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang berkomitmen untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia dan memfasilitasi peserta internasional dalam memahami kompleksitas serta keindahan tradisi Indonesia. Dengan acara seperti ini, jembatan penghubung antarbudaya semakin kuat, mengingatkan kita akan pentingnya kerja sama dan saling menghormati dalam dunia yang semakin terhubung. [rei]

 

Jl. Gajayana 50 Malang 65144 - Jawa Timur - Indonesia

  • dummy+1 (0341) 551354

  • dummy+1 (0341) 551354

  • dummy humaniora@uin-malang.ac.id